Timnas Jepang dikenal sebagai kekuatan utama Asia dan kini menempati peringkat 15 dunia versi FIFA. Pada pertemuan terakhir, Jepang membungkam Indonesia 4-0 di SUGBK, Jakarta, pada 15 November 2024. Meski peluang menang tampak kecil, ada beberapa faktor yang bisa menguntungkan Indonesia.
Pelatih Jepang, Hajime Moriyasu, tidak membawa skuad terbaiknya karena timnya sudah dipastikan lolos ke Piala Dunia 2026. Ia memilih menurunkan banyak pemain muda dan debutan untuk dua laga terakhir Grup C. Hasilnya, Jepang kalah 0-1 dari Australia pada 5 Juni 2025. Jika kondisi ini bertahan, Indonesia punya peluang mencuri kemenangan penting.
Tambahan Poin Besar Bisa Dongkrak Peringkat FIFA
Jika Indonesia menang atas Jepang, mereka akan mendapatkan tambahan +21,58 poin FIFA. Saat ini, Garuda menempati peringkat ke-166 dengan 1.157,97 poin. Tambahan tersebut akan mengangkat total poin menjadi 1.179,55 dan mendongkrak posisi ke urutan 110 dunia.
Dengan begitu, Indonesia akan melampaui negara-negara seperti Madagaskar, Kazakhstan, dan Lebanon. Bahkan jika pertandingan berakhir imbang, Indonesia tetap memperoleh 9,08 poin dan naik satu tingkat ke posisi 115. Ini merupakan perkembangan signifikan bagi skuad Patrick Kluivert.
Kalah Bukan Akhir, Tapi Bisa Turunkan Peringkat
Meski kalah dari Jepang, Indonesia tetap lolos ke babak keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. Namun kekalahan akan mengurangi 3,42 poin FIFA. Hal ini membuat Indonesia turun ke posisi 119 dengan total 1.154,55 poin.
“Baca Juga: Dedi Mulyadi Kirim Pelajar Bandel ke Barak Militer”
Indonesia berpotensi disalip oleh Zimbabwe, Libya, dan Korea Utara. Maka dari itu, hasil imbang atau menang sangat penting untuk menjaga momentum dan posisi di ranking dunia.